Menjadi seorang ibu di era digital ini merupakan tantangan tersendiri, apalagi ketika anak – anak mulai beranjak remaja dan mengenal internet. Ibu era digital bukan cuma harus menguasai skill yang diharapkan pada umum nya, tapi sudah jauh melampaui peran ibu di masa ketika internet belum berkembang seperti sekarang.
Ibu adalah guru pertama untuk anak – anak nya. Orang pertama yang dilihat, dicontoh dan diteladani sekaligus menjadi pelindung pertama bagi anak-anak nya. Ibu Digital atau Ibu masa kini tentunya harus menyesuaikan peran nya dengan perkembangan teknologi dan digital seperti sekarang ini.
Perkembangan jaman mempengaruhi pola berpikir dan pola mendidik anak, jika anda menerapkan pola mendidik jaman dahulu yang cenderung otoriter(keras) ala-ala jaman penjajahan tentu tidak tepat untuk jaman sekarang yang mana jaman sudah berubah, wawasan, sudut pandang dan pola berfikir seorang ibu juga harus berubah menjadi lebih modern.
Ibu modern itu seperti apa? salah satu contohnya adalah ibu yang selalu update dengan tren kekinian, dengan begitu seorang ibu akan menjadi teman diskusi yang seru dan menyenangkan untuk anak-anak nya. Cara update trend kekinian bisa dari mana saja, intinya seorang ibu harus melek digital, banyak informasi yang bisa ibu dapatkan dari internet salah satunya dengan memanfaatkan sosial media. Tak hanya info-info terbaru yang bermanfaat bagi anak-anak, banyak juga informasi tentang bagaimana melindungi anak-anak dari digital crime yang mungkin saja mengintai anak-anak yang mulai aktif menggunakan socmed.
Manfaat teknologi bagi anak pun banyak, penggunaan internet mampu mendukung dan mengasah minat dan kreativitas masing-masing anak. Ada yang hobi menggambar dan aktif di instagram lewat art account nya, ada yang hobi menulis dan menuangkan karya nya lewat blog, ada yang memanfaatkan youtube untuk belajar piano, gitar, menyanyi, menari, berenang dan kemampuan lainnya sesuai minat dan bakat anak. Tapi bayangkan jika seorang ibu GAPTEK, anak-anak tidak akan tahu batasan bagi dirinya, karena filter paling pertama adalah ibunya. Tanpa pengawasan dari ibu banyak juga anak mendapat pengaruh buruk dari digital, seperti pornografi, dll.
Menjadi Ibu di era digital membuat seorang ibu tidak bisa berhenti belajar. Karena selain untuk kepentingan anak-anak, internet juga bisa membantu Ibu untuk menggali potensi diri. Seperti menulis blog, menghasilkan uang lewat internet, membuka bisnis online. Banyak yang bisa ibu lakukan di rumah, bahkan seorang ibu juga mampu berkontribusi dalam hal kebutuhan financial keluarga.
Wow! banyak ya manfaatnya, tapi itu baru beberapa saja, simak terus dan ikuti info terUpdate seputar Ibu dan Digital hanya di IbuDigital.com
[…] luas seorang ibu dalam memanfaatkan perkembangan Digital menjadi kunci penting pengawasan pemakaian teknologi digital oleh anak, mengingat ibu lebih sering […]